- Majalah Media Edisi Januari 2025
- Majalah Media Edisi Desember 2024
- Majalah Media Edisi November 2024
- Majalah Media Edisi Oktober 2024
- Majalah Media Edisi September 2024
- Majalah Media Edisi Agustus 2024
- Majalah Media Edisi Juli 2024
- Majalah Media Edisi Juni 2024
- Majalah Media Edisi Mei 2024
- Majalah Media Edisi April 2024
Majalah Media Bulan April 2020
Berita Terkait
- Majalah Media Bulan Maret 20200
- Majalah Media Bulan Februari 20202
- Majalah Media Bulan Januari 20203
- Majalah Media Bulan Desember 20190
- Majalah Media Bulan November 20190
- Majalah Media Bulan Oktober 20194
- Majalah Media Bulan September 20190
- Majalah Media Bulan Agustus 20190
- Majalah Media Bulan Juli 20190
- Majalah Media Bulan Juni 20190
Berita Populer
- Media Edisi Tahun Baru 2015 Terbit. Selamat Tahun baru 2015
- Unas Online & Unas Konvensional
- Majalah Media Bulan Desember 2015 Telah Terbit
- Majalah Media Bulan Oktober 2016
- Majalah Media Bulan Juli 2015 Telah Terbit
- Majalah Media Bulan Agustus 2015 Telah Terbit
- Majalah Media Bulan April 2015 Telah Terbit
- Majalah Media Bulan Mei 2015 Telah Terbit
- Majalah Media Bulan Februari 2015 Telah Terbit
- Majalah Media Bulan Maret 2015 Telah Terbit
Pembaca Media yang budiman, .......
Bulan ini adalah bulan prihatin bagi kita seluruh rakyat Indonesia. Dikatakan bulan prihatin karena merebaknya pandemi “virus corona” yang sekarang sudah menyebar di berbagai penjuru dunia sudah barang tentu memberikan dampak disegala sektor kehidupan dan pukulan keras terhadap perekonomian secara global.
Mulai tanggal 16 Maret banyak sekolah yang diliburkan agar virus yang jahat ini tidak semakin menyebar dan merajalela. Pelaksanaan Unas yang sedianya dilaksanakan sesuai jadwal yang telah ditentukan, maka dengan merebaknya pandemi Covid-19, Unas kali ini dilaksanakan secara fleksibel. Artinya, ada yang melaksanakan sesuai jadwal namun ada pula yang melakukan penundaan.
Mendikbud Nadiem dalam videonya hari Senin, 16 Maret 2020 mengatakan, “virus corona bukanlah virus yang bisa diremehkan, tetapi virus yang berbahaya dengan tingkat penularan sangat cepat” kata Nadiem. Karena itu Nadiem mengajak masyarakat untuk lebih banyak beraktivitas dari rumah untuk menyelamatkan Indonesia.
“Mari kita tunjukkan bahwa Indonesia ini negara dengan asas gotong-royong. “Marilah kita menyelamatkan nyawa masyarakat orang Indonesia dengan bekerja dari rumah, belajar dari rumah dan beribadah di rumah,”demikian kata Nadiem.
Belajar dengan pola hidup sehat adalah menjadi kewajiban kita bersama. Dengan selalu memperhatikan dan menjaga pola hidup sehat serta mengkonsumsi makanan yang bergizi kita akan terhindar dari berbagai serangan penyakit. Mari kita berdoa semoga virus corona akan segera berakhir dan tidak membawa banyak korban jiwa. Aamiin...Yra....
Akhir kata selamat membaca dan selamat beraktivitas.